Susu Segar Momo

Jam sudah hampir menunjuk angka 12 malam, Hari ini tenaga habis untuk jalan jalan di "kota Petir". "Kota Petir"?? Maksudnya kota Bogor.
Bogor memang dijuluki "Kota Hujan", tapi ada julukan baru lagi, Kota Petir. Di Bogor, petirnya itu loh, edan! Tapi Alhamdullillah gw belum pernah di sambar petir, per hari ini.

Akhir akhir ini, Di Jakarta, cuaca sedang enak-enak nya, mendung sempurna, sesekali hujan turun malu malu. Begitu juga di Bogor, sejak pagi cuaca mendung, terkadang matahari muncul di balik awan hitam. Namun, hujan nya tak muncul muncul.

Tepat pukul 3 sore, gw dan anak - anak nyangkut di salah satu tempat makan yang ada di sebuah Mall baru di Bogor. Gw coba mengingat ingat nama Mall baru itu, tapi tak kunjung ingat. *sedih*
Di mall ini, lift nya touch screen *norak*, lantai 2 pilihan kita. Tak lama pintu lift terbuka dan sampailah kita di suatu foodcourt. Celingak celinguk kita di buat nya. Tempat sebesar ini pengunjungnya bisa di hitung pakai jari, *tapi jari 10 orang yaa di gabungin*. Banyak pilihan tempat makanan, akhirnya kita memilih tempat minum, SUSU SEGAR MOMO.

Design foodcourt ini begitu nyaman, banyak lukisan lukisan keren. Meja kursi yang terbuat dari kayu jati yang tersusun rapi. Dan tidak terlihat etalase murahan tempat menjual makanan.

Minuman selesai di pesan, saat nya mencari tempat duduk. Tempat duduk pun di dapat setelah kita memutari foodcourt berkali kali. Persis dibelakang tempat duduk yang kita pilih tadi, seorang bapak tampak sedang memperlihatkan foto Syahrini waktu masih SMA kepada anaknya.

Hahahaha, yang ini cuma karangan! peace! :D :D :D

Setelah ngobrol  macam macam, saatnya pembiayaan. Sepertinya ada kelebihan uang yang di kumpulkan. AHAA! lumayan buat beli IPAD.

Akhirnya dengan berat hati kita kita harus berpisah dengan Momo. Sebelum cabut, pose dulu!

Sampai jumpa lagi Momo, Ciiaaooo


kiki
duniabean@yahoo.com
@beanband
www.kecimusic.com

Latihan pertama setelah Lebaran

Setelah aroma nastar hampir menghilang, dan kue kue kering dirumah mulai ludes, kita, BEAN akhirnya bertemu kembali setelah libur lebaran. Lama ya? Iya, ini karena Nando baru dapat tiket balik ke Jakarta tanggal 14 September Kemarin.

Skip.. skip.. skip..

Akhirnya via Group BBM, kita janjian untuk latihan di La Voice Studio, Tebet. Hari Kamis, jam 2 siang adalah waktu yang tepat untuk berkumpul di studio untuk sekedar meregangkan jemari kita. Jam 2 kurang kita sudah berkumpul, Alhamdullillah hari ini tidak ada yang telat, mungkin karena latihan pertama.

Nando datang terakhir, dengan mainan barunya ,Vespa warna hijau. Semua mata terpanah, karena tidak pernah Nando datang dengan kendaraan antik ini. Setelah sepeda, sekarang dia akan berpindah profesi sebagai pengemudi Vespa.

Di siang hari yang panas ini, kita hanya latihan membawakan 4 lagu; Dariku untukmu, Rumah cinta, Inilah waktunya (single kedua BEAN nanti), dan Bertemu dengannya. Dan kita juga meng-aransemen lagu baru yang di telurkan Kiki. Berulang ulang kita membawakan 4 lagu itu.

Di sela sela latihan, kita kedatangan teman lama, Aswin Arizona - Ex Manager Piknik. Betul, namanya sama dengan bassist BEAN.

Dengan setelan celana bahan dan baju batik, senyum sumringahnya menyapa kita dari balik pintu.
Tos! Tos! Tos! Tos!
Setelah tos-tos-an kita kembali latihan sambil senyum - senyum karena ternyata kedatangan dia adalah untuk menjamu kita makan sore karena dia baru mendapatkan pekerjaan baru di salah satu Departemen. Bukan Departemen Store, tapi Departemen yang katanya banyak mencetak orang orang seperti Gayus. :D :D :D

Balik lagi kita jedag jedug. Nampak Nando sedang bernyanyi di hadapan Mic barunya. Lagi - lagi Nando mempunyai mainan baru.

Kali ini Kiki, tidak membawa stand keyboard sendiri, karena ingin lebih santai latihannya.

Mengapa mukanya nge-blur? ini karena sumber daya manusia yang memegang kamera. Hari ini Ucup, Koordinator Fans Club Superbean mencoba menjajal profesi fotografer. Jadi, beginilah hasilnya :D :D :D

Aswin sedang mencari progresi chord yang enak untuk lagu baru Kiki tadi.

Di ujung tampak abang Baim yang mendapat pesan dari temannya via Aswin Arizona "Main drumnya jangan ngantuk ya im!." Sontak kita tertawa mendengarnya.

Di penghujung latihan, kita kedatangan teman lagi, Emre dari Venue yang hanya mendengarkan 2 lagu kita latihan. Acara pun bubar. Latihan pertama memang menyenangkan, berikutnya....
Pasti menyenangkan pula :D :D :D